BUKAN di Mall Taman Anggrek Jakarta Barat. Video itu adalah suasana vaksinasi Covid-19 bagi pedagang di Pasar Tanah Abang pada pada 23 Februari 2021. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI ============================================ Kategori : Konten yang Salah ============================================ Akun Facebook Fransisca Ruby Wijaya ( fb.com/fransisca.r.wijaya.1 ) pada 4 Maret 2021 mengunggah sebuah video dengan narasi sebagai berikut: “Vaksinasi di.mall T.Anggrek. Kalau spt ini ada kerumunan yg salah siapa? Kalau i lbh baik ga jd vaksin jk antri spt ini. Yg ada plg bawa penyakit” Sumber : https://archive.vn/j0iAH (Arsip) ============================================ PENJELASAN Berdasarkan hasil penelusuran Tim CekFakta Tempo, klaim adanya video vaksinasi Covid-19 di Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat, yang menciptakan kerumunan pada awal Maret 2021 adalah klaim yang salah. Faktanya, bukan di Mall Taman Anggrek Jakarta Barat. Video itu adalah suasana vaksin...
Alur dan Sumber Data Sumber data yang digunakan dalam analisis ini merupakan data yang berasal dari Kementerian Kesehatan. Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menerima data konfirmasi kasus positif dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) dengan sistem New All Record yang kemudian diverifikasi oleh Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) dan dikirimkan melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan. Data individual dari Pusdatin Kementerian Kesehatan masuk ke sistem Bersatu Lawan COVID (BLC) di bawah Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan diterima setiap hari. Data individual pasien di rumah sakit (termasuk OTG, ODP, PDP, positif yang kini disebut kasus suspek dan terkonfirmasi) didapatkan melalui sistem RS Online yang dikelola oleh Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan dan dikirimkan oleh Pusdatin Kemenkes. Data COVID-19 bersifat sangat dinamis sehingga dapat berubah sesuai dengan hasil verifikasi yang...
JAKARTA - Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 31 Januari 2022 secara nasional menunjukkan angka kesembuhan harian sebesar 3.290 orang sembuh per hari, terdiri transmisi lokal 3.232 orang dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 58 orang. Sehingga angka kumulatifnya bertambah melebihi 4,1 juta orang sembuh atau tepatnya 4.140.454 orang (95,1%). Disamping itu, kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 6.878 kasus dan kumulatifnya menjadi 68.596 kasus (1,6%). Sementara pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah sebanyak 10.185 kasus terdiri 9.816 kasus transmisi lokal dan 369 kasus PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 4.353.370 kasus. Sementara, pasien meninggal bertambah 17 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 144.320 kasus (3,3%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari,...
Comments
Post a Comment