Posts

Showing posts from May, 2021

Pengendalian COVID-19 Dengan 3M, 3T, Vaksinasi, Disiplin, Kompak, dan Konsisten Buku 2

Buku ini hadir melengkapi Pedoman Perubahan Perilaku yang telah diluncurkan Oktober 2020 lalu. Setahun pandemi berlalu, kita banyak belajar dan berusaha semakin baik dalam menangani COVID-19. Perubahan perilaku tidak hanya dibutuhkan dalam upaya penerapan 3M saja, melainkan juga dukungan masyarakat terhadap pelaksanaan 3Tdan program vaksinasi. Oleh karenanya, Buku ini memberi penjelasan yang lebih lengkap tentang 3 pilar utama pengendalian COVID-19 (3M,3T, dan Vaksinasi) yang harus dilaksanakan secara disiplin, kompak, dan konsisten. Penjelasan tentang Posko Desa/Kelurahan sebagai organisasi pusat perencanaan, koordinasi, dan pengendalian kegiatan penanganan COVID-19 di wilayah Desa/Kelurahan menjadi rangkaian penutup buku ini Detail: Tipe: Dokumen Format: PDF Jumlah Halaman: 84 Ukuran: A4 Unduh Materi from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/pengendalian-covid-19-dengan-3m-3t-vaksinasi-disiplin-kompak-dan-konsisten-buku-2

8 Juta Vaksin Bulk Sinovac Kembali Mendarat di Indonesia

Di tengah stok dan alokasi pengadaan vaksin di dunia yang terbatas, Indonesia kembali menerima 8 juta dosis vaksin COVID-19 produksi Sinovac Biotech Ltd dalam bentuk bahan baku (bulk) pada Senin, 31 Mei 2021. Bahan baku ini akan diolah menjadi vaksin jadi dan didistribusikan PT Bio Farma. Dengan kedatangan tahap ke-14 ini, total vaksin yang sudah diterima Indonesia menjadi 91.910.500 dosis, baik berupa vaksin jadi maupun bulk (bahan baku). Dukung program vaksinasi COVID-19 nasional dengan mengajak lansia, orang tua, ataupun orang-orang di sekitar kita yang masuk dalam tahapan prioritas saat ini untuk divaksin. Untuk informasi terkait COVID-19 kunjungi situs resmi Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional https://covid19.go.id/ #KPCPEN #SayangiIndonesia #JanganAbai | Lindungi Diri Lindungi Negeri Detail: Tipe: Image Format: JPEG Jumlah File: 3 Unduh Materi from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/8-juta-vaksin-bulk-sinovac-kembali-mendarat-di...

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 31 Mei 2021)

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 31 Mei 2021) from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-31-mei-2021

Kedatangan Lagi 8 Juta Vaksin Bulk Sinovac, Indonesia Amankan Pasokan Vaksin COVID-19

Jakarta, 31 Mei 2021 - Hari ini, pukul 11:48 WIB, Indonesia kedatangan lagi tambahan 8 juta vaksin dalam bentuk bahan baku atau bulk yang diproduksi Sinovac Biotech Ltd. Kedatangan ini membuat jumlah vaksin yang telah diterima Indonesia menjadi 91,9 juta dosis, kombinasi antara vaksin berbentuk jadi dan bahan baku ( bulk ). Disaksikan Menteri BUMN dan Ketua Pelaksana KPCPEN Erick Thohir, vaksin yang disimpan dalam 4 envirotainer besar dan 1 envirotainer kecil ini, tiba dengan pesawat Garuda GA 891. Setelah ini akan diberangkatkan ke fasilitas Bio Farma di Bandung, Jawa Barat. Dengan kedatangan vaksin tahap ke-14 ini, maka hingga saat ini telah terima 3 juta dosis vaksin jadi produksi Sinovac, 6,41 juta dosis vaksin jadi produksi AstraZeneca, 1 juta dosis vaksin jadi produksi Sinopharm - dimana 500 ribu merupakan hibah UEA, serta dalam bentuk bahan baku atau bulk sebanyak 81,5 juta dosis vaksin produksi Sinovac yang setelah diolah di Bio Farma akan menjadi 65.5 juta dosis vaksin ja...

[SALAH] Suntikan Vaksin Kosong di Indonesia

Image
Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara) Berita tersebut keliru. Video penyuntikkan vaksin kosong tersebut bukan terjadi di Indonesia, namun di Pusat Vaksinasi Mucho Lote di Guayaquil, Ekuador. Selengkapnya ada di penjelasan. ===== [KATEGORI]: MISLEADING CONTENT/Konten yang Menyesatkan ===== [SUMBER]: INSTAGRAM archive.fo/qHBOc   ===== [NARASI]: “Minta pendapat ton, kopid berbahaya ga ton?” ===== [PENJELASAN]: Beredar sebuah video dari media sosial Instagram dengan nama akun Infobanglibali, yang memperlihatkan seorang perawat menyuntikkan vaksin tampa injeksi kepada seorang pasien vaksinasi. Video ini menunjukkan bahwa sang perawat menyuntikkan jarum yang kosong kepada pasien laki-laki tersebut. Video tersebut pun telah dilihat sebanyak 8 ribu kali, dengan berbagai tanggapan di kolom komentar. Namun setelah menelusuri terkait kebenaran video tersebut, diketahui bahwa video itu bukan berasal dari Indonesia. Melalui laman pencarian gamb...

Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 1.663.998 Orang

JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 30 Mei 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,6 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.663.998 orang dengan persentasenya di angka 91,6%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 4.024 orang.  Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis per hari ini bertambah sebanyak 1.949 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 101.639 kasus dengan persentasenya di angka 5,6%. Per hari ini, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 71.017 spesimen dan jumlah suspek sebanyak 105.518 kasus.  Pada pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 6.115 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.816.041 kasus. Pada pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 142 kasus dan ku...

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 30 Mei 2021)

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 30 Mei 2021) from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-30-mei-2021

Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 1.659.974 Orang

  JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 29 Mei 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,6 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.659.974 orang dengan persentasenya di angka 91,7%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 5.417 orang.  Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis per hari ini bertambah sebanyak 986 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 99.690 kasus dengan persentasenya di angka 5,5%. Per hari ini, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 105.946 spesimen dan jumlah suspek sebanyak 105.085 kasus.  Pada pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 6.565 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.809.926 kasus. Pada pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 162 kasus ...

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 29 Mei 2021)

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 29 Mei 2021) from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-29-mei-2021

[SALAH] Tangkapan Layar “hati2,,, rakyat akan dibunuh vaksin Cina,,,!” Video CNN Indonesia

Image
Pelintiran daur ulang, sudah diklarifikasi pada bulan Januari dan Maret lalu. FAKTANYA, konteks video yang benar adalah tentang respon imun ADE (Antibody-dependent Enhancement), yang berdasarkan hasil penelitian hingga saat ini TIDAK ditemukan karena penyakit virus corona pada manusia TIDAK memiliki atribut klinis, epidemiologis, biologis, atau patologis dari penyakit ADE. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI . KATEGORI : Konten yang Menyesatkan. SUMBER : Pesan berantai WhatsApp. NARASI : “hati2,,, rakyat akan dibunuh vaksin Cina,,,!” PENJELASAN Berdasarkan “7 Jenis Mis dan Disinformasi” oleh First Draft, termasuk “Konten yang Menyesatkan: Penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu”. [1] SUMBER membagikan berita tentang respon imun ADE (Antibody-dependent Enhancement) dengan menambahkan narasi/klaim menyesatkan, sehingga menimbulkan premis/kesimpulan KELIRU. – Selain itu, termasuk pelintiran daur ulang karena sudah diklarifikasi d...

Jaga dan Sayangi Orang Tua dengan Vaksinasi

Jakarta 29 Mei 2021 - Angka kematian pada lansia usia 60 tahun ke atas akibat COVID-19 mencapai 49,4 persen. Persentase tersebut yang tertinggi di antara kelompok usia lainnya. Karena memiliki risiko tinggi jika terkena COVID-19, menjadi sangat penting untuk memprioritaskan perlindungan kepada lansia. Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan, pihaknya juga mencatat untuk kelompok usia 46-59 tahun mencapai 35,5 persen, usia 31-45 tahun sebanyak 11,2 persen, sisanya berasal dari kelompok usia 30 tahun ke bawah. "Hingga Jumat 28 Mei 2021 angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia bertambah 193 orang sehingga total mencapai 50.100 orang," ujar Prof. Wiku. Kehilangan ayah tercinta dialami Eka Simanjuntak. Ayahnya, Humala Simanjuntak meninggal dunia 1 Maret 2021 lalu. Almarhum sempat dirawat 11 hari di Rumah Sakit Hermina Kemayoran. "Bapak wafat pada usia 85 tahun," ujar Eka. Menurut Eka, sebelum meninggal dunia...

BLT Dana Desa Berdampak Besar Pada Pemulihan Ekonomi Desa

Jakarta, 29 Mei 2021 – Instruksi Presiden Joko Widodo untuk pemanfaatan anggaran Dana Desa yakni, anggaran tersebut harus dirasakan oleh seluruh warga desa di Indonesia dan dampak pembangunan desa harus lebih dirasakan melalui pembangunan desa yang terfokus. Di tengah pandemi COVID-19, anggaran Dana Desa dialihkan sebagian menjadi jaring pengaman sosial melalui program Bantuan Dana Tunai Langsung Dana Desa (BLT DD). Rincian pencairan BLT DD, pada Januari 2021 sudah tersalurkan Rp1,28 triliun dengan penerima manfaat lebih dari 4,27 juta keluarga. Di Februari 2021 sudah tersalurkan ke 2,8 juta penerima manfaat dengan total dana tersalurkan mencapai Rp850 miliar. Pada bulan Maret 2021 sudah dicairkan sebesar Rp507 miliar kepada 1,6 juta penerima manfaat. Kemudian pada April sudah tersalurkan Rp294 miliar kepada 980 ribu penerima manfaat. Dan pada Mei 2021 sudah dicairkan Rp159 miliar kepada 531 ribu penerima manfaat. Drs. Luthfy Latief, M.Si, Direktur Fasilitasi Pemanfaatan Dana Desa, ...

Waspada Tren Peningkatan Keterisian Tempat Tidur COVID-19 Paska Libur Idul Fitri

JAKARTA - Memasuki minggu kedua paska periode libur Idul Fitri, telah terjadi tren kenaikan tingkat keterisian tempat tidur isolasi rumah sakit rujukan COVID-19. Peningkatan ini terlihat di tingkat nasional yang merupakan kontribusi dari 5 provinsi dengan kenaikan tertinggi yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten dan DI Yogyakarta.  "Adapun peningkatannya menunjukkan variasi, namun trennya terjadi selama 5 - 6 hari terakhir," Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito memberi keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jumat (28/5/2021) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.  Peningkatan tempat tidur isolasi mulai terlihat dengan membandingkan data pada 20 Mei dan 26 Mei 2021. Peningkatan  secara nasional sebesar 14,2% yakni dari 20.560 menjadi 23.488 tempat tidur. Peningkatan ini merupakan kontribusi dari 5 provinsi karena mengalami kenaikan BOR antara 18 - 23% dalam rentang waktu yang sama dengan kenaika...

Vaksin Sinopharm Memiliki Tingkat Efikasi Tinggi

JAKARTA - Vaksin COVID-19 produksi Sinopharm telah mendapatkan persetujuan Emergency Use of Authorization (EUA) di lebih dari 27 negara termasuk Indonesia mengeluarkan EUA sejak April 2021. Vaksin ini juga telah mendapatkan Emergency Use of Listing (EUL) dari WHO pada 7 Mei 2021.  "Studi klinis fase 3 pada lebih dari 42 ribu subjek di Uni Emirat Arab dan beberapa negara, menunjukkan efikasi vaksin Sinopharm sebesar 78,02%. Hasil pengukuran imunogenesitas penggunaan vaksin menunjukkan pembentukan antibodi tergolong tinggi pada orang lansia dan dewasa," jelasnya menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jumat (28/5/2021) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden. Meski demikian, perlu diingat bahwa vaksinasi saja belum cukup memberi perlindungan prima dalam mencegah penularan. Karena seluruh jenis pengendalian COVID-19 saling melengkapi, dan tidak bisa berdiri sendiri dan dijalankan dalam waktu bersamaa...

Satgas Himbau Masyarakat Untuk Memilah Sumber Informasi COVID-19

JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menghimbau masyarakat tidak tersesat dalam menerima informasi. Masyarakat sepatutnya memilah informasi yang beredar di jagat maya. Dengan cara berimbang dan akan lebih baik melakukan verifikasi informasi dari sumber terpercaya. Himbauan ini berkaitan erat dengan beredarnya berita bohong (hoax) yang erat dengan upaya penanganan COVID-19 di Indonesia. Seperti vaksin yang mengandung magnet.  "Perlu diketahui bahwa vaksin tidak mengandung magnet. Koin bisa saja menempel di kulit karena adanya keringat yang diproduksi secara alami oleh kulit manusia dan gaya gesek lainnya. Sehingga menimbulkan gaya magnet," katanya memberi keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jumat (28/5/2021) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.  Masyarakat juga harus selalu mencari fakta atas informasi dengan berlandaskan pada bukti-bukti ilmiah. Dan jauhi berita atau informasi yang sumbernya ti...

Temuan Klaster Baru Harus Diikuti Penyelidikan Epidemiologi di Setiap Daerah

JAKARTA - Setelah berlalunya bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri, Satgas Penanganan COVID-19 menerima laporan terbentuknya klaster baru penularan di masyarakat. Klaster baru ini akibat dari adanya pelaku perjalanan mudik, ibadah tarawih, maupun kegiatan halal bihalal.  Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito meminta temuan klaster baru ini diikuti dengan penyelidikan epidemiologi di seluruh daerah. Dan pos komando desa/kelurahan memegang peranan penting dalam mengoptimalisasinya. "Saya ingin kembali mengingatkan kepada seluruh daerah untuk melakukan penyelidikan epidemiologi yang lebih optimal," katanya memberi keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19, di Graha BNPB, Jumat (28/5/2022) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.  Penyelidikan epidemiologi adalah kumpulan upaya untuk mengetahui gambaran gejala serta penyakit penyerta dan aspek kependudukan dari kasus positif COVID-19. Seperti sebaran tempat atau sumber penularan, jenis ...

Antisipasi Lonjakan Kasus Dengan Memastikan Kewajiban Karantina Mandiri Dipatuhi

JAKARTA - Melihat perkembangan kasus COVID-19 dalam beberapa hari terakhir, menuntut semua pihak untuk bersiaga. Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 menegaskan bahwa meningkatnya jumlah kasus paska Idul Fitri harus diikuti kesiagaan pemerintah pusat, pemerintah daerah (Pemda) dan masyarakat menghadapi potensi lonjakan. Hal yang perlu diwaspadai ialah penigkatan pada keterisian tempat tidur atau bed of ratio (BOR) di rumah sakit rujukan COVID-19. Melihat data, kasus aktif kembali meningkat mencapai 98.704 kasus (5,47%) dan pasien meninggal kini sudah di angka 50.100 kasus (2,77%). Per 28 Mei 2021, kasus baru positif bertambah 5.863 kasus dalam sehari dengan kesembuhan kumulatif 1.654.557 orang (91,7%).  "Adanya potensi kenaikan kasus masih dapat terjadi jika melihat data mobilitas penduduk yang melakukan pergerakan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Baik yang keluar dan kembali ke wilayah Jabodetabek sejak pengetatan perjalanan pada 22 April ...

Fasilitas Isolasi Darurat Bisa Disiapkan Masyarakat Untuk Mengantisipasi Lonjakan Kasus

JAKARTA - Penggunaan Masjid sebagai tempat isolasi darurat pasien COVID-19 dapat diperkenankan. Seperti yang telah disiapkan Sekretariat Masjid KH Hasyim Ashari atau Masjid Raya Jakarta berlokasi di Cengkareng, Jakarta Barat. Antisipasi ini dilakukan jauh hari untuk menghadapi jika terjadi lonjakan kasus paska lebaran. Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, selain masjid lokasi-lokasi lain atau fasilitas umum yang ada di lingkungan masyarakat juga bisa dijadikan fasilitas darurat. Namun, lokasi yang akan digunakan harus memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang ditetapkan.  "Jika memang sarana dan prasarana karantina ataupun isolasi belum mencukupi untuk kebutuhan darurat, maka alternatif tempat bisa digunakan asalkan memenuhi standar ideal, tergolong layak dan menerima pemantauan rutin," jelasnya menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jumat (28/5/2021) yang juga disiarkan kan...

Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 1.654.557 Orang

JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 28 Mei 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,6 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.654.557 orang dengan persentasenya di angka 91,7%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 5.370 orang.  Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis per hari ini bertambah sebanyak 299 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 98.704 kasus dengan persentasenya di angka 5,5%. Per hari ini, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 110.682 spesimen dan jumlah suspek sebanyak 103.383 kasus.  Pada pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 5.862 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.803.361 kasus. Pada pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 193 kasus dan kumu...

Vaksinasi dan Prokes, Percepat Pemulihan Kesehatan dan Ekonomi 

Jakarta, 28 Mei 2021 – Pemerintah telah menjalankan program vaksinasi nasional sejak Januari 2021. Upaya ini merupakan salah satu langkah memulihkan kesehatan masyarakat Indonesia. Pemulihan kesehatan juga berdampak bagi pemulihan ekonomi dan kembalinya produktivitas masyarakat seperti semula. “Protokol kesehatan (Prokes) adalah elemen yang sangat penting selama masih ada pandemi COVID-19. Prokes tetap jalan terus meskipun program vaksinasi sudah berjalan seperti saat ini,” ujar dr. Reisa Broto Asmoro, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 pada Dialog Produktif bertema Protokol Jalan, Ekonomi Aman yang diselenggarakan KPCPEN dan disiarkan di FMB9ID_IKP, Jumat (28/5).  Sudah lebih dari satu tahun masyarakat menjalankan prokes selama pandemi. Harapannya, masyarakat sudah lebih memahami pentingnya prokes sebagai cara agar tidak menambah kasus COVID-19. “Mungkin memang masyarakat mulai jenuh dengan terus menerus mendisiplinkan diri menjalankan prokes ini. Namun untuk bisa terbiasa ...

Hasil Uji Badan POM: Vaksin COVID-19 AstraZeneca Nomor Batch CTMAV547 Penuhi Syarat Mutu Sehingga Aman Digunakan

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sempat hentikan distribusi dan penggunaan vaksin COVID-19 produksi AstraZeneca Batch CTMAV547 pada 16 Mei 2021. Hal ini dilakukan untuk menginvestigasi keamanan dan efektivitas vaksin. Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPOMN) melakukan uji sterilitas dan uji toksisitas abnormal pada batch tersebut. Pada 27 Mei 2021, Badan POM sampaikan hasilnya, bahwa: vaksin COVID-19 produksi AstraZeneca Batch CTMAV547 telah penuhi syarat mutu sehingga aman digunakan dalam program vaksinasi nasional COVID-19. Vaksin COVID-19 dari AstraZeneca adalah salah satu vaksin yang paling banyak digunakan di dunia, sehingga sudah pasti memenuhi syarat mutu dan aman digunakan. Tidak perlu takut ataupun memilih jenis vaksin tertentu, karena semua vaksin yang diupayakan pemerintah ada saat ini adalah yang terbaik. Sukseskan program vaksinasi COVID-19 dan tetap disiplin protokol kesehatan 3M: Memakai masker, Menjaga jarak serta hindari kerumunan, dan ...

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 28 Mei 2021)

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 28 Mei 2021) from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-28-mei-2021

Kimia Farma dan Pengusaha Siap Percepat Vaksinasi Gotong Royong

Jakarta, 27 Mei 2021 – Vaksinasi Gotong Royong telah resmi dilaksanakan. Ditandai dengan pelaksanaan perdana pekan lalu, Selasa (18/5), yang disaksikan oleh Presiden Joko Widodo. Program vaksinasi yang diperuntukkan bagi karyawan dan buruh perusahaan ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, yang didukung berbagai pihak seperti Bio Farma dan Kimia Farma. Saat itu, terus terus dilakukan upaya untuk mempercepat proses vaksinasi Gotong Royong agar dapat diimplementasikan ke seluruh Indonesia. Ganti Winarno, Sekretaris Perusahaan Kimia Farma menyampaikan Kimia Farma sudah menandatangani perjanjian kerja sama dengan produsen vaksin Shinoparm untuk impor vaksin program Gotong Royong ini, dengan komitmen 7,5 juta dosis. “Kedatangan vaksin ini nantinya akan hadir bertahap,” ujarnya dalam Dialog Produktif bertema Perjalanan Vaksinasi Gotong Royong yang diselenggarakan KPCPEN dan ditayangkan di FMB9ID_IKP, Kamis (27/5). Proses menuju pel...

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 27 Mei 2021)

Data Vaksinasi COVID-19 (Update per 27 Mei 2021) from RSS Feed - Berita Terkini https://covid19.go.id/p/berita/data-vaksinasi-covid-19-update-27-mei-2021

83.910.500 dosis vaksin COVID-19 Telah Diterima Indonesia hingga 25 Mei 2021

Vaksinasi adalah salah satu langkah krusial yang tentukan kesuksesan untuk mengakhiri pandemi COVID-19. Untuk itu, pemerintah mengupayakan stok vaksin untuk bisa mencapai target 181,5 juta orang agar herd immunity (kekebalan kelompok) terbentuk. Per 25 Mei 2021, Indonesia sudah menerima 83.910.500 dosis vaksin COVID-19, yakni sebesar 73.500.000 vaksin bulk Sinovac yang akan diolah Bio Farma menjadi sekitar 59 juta dosis vaksin jadi, serta 10.410.500 dosis vaksin jadi dari Sinovac, AstraZeneca, dan Sinopharm. Sukseskan program vaksinasi COVID-19 dan tetap disiplin protokol kesehatan 3M: Memakai masker, Menjaga jarak serta hindari kerumunan, dan rutin Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Untuk informasi terkait COVID-19 kunjungi situs resmi Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional https://covid19.go.id #KPCPEN #SayangiIndonesia #JanganAbai | Lindungi Diri Lindungi Negeri Detail: Tipe: Image Format: JPEG Jumlah File: 2 Unduh Mat...

Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 1.645.263 Orang

JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 26 Mei 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,6 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.645.263 orang dengan persentasenya di angka 91,9%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 3.189 orang.  Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis per hari ini bertambah sebanyak 1.701 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 96.187 kasus dengan persentasenya di angka 5,4%. Per hari ini, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per sebanyak 82.320 spesimen dan jumlah suspek sebanyak 90.901 kasus.  Pada pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 5.034 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.791.221 kasus. Pada pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 144 kasus dan kumulatif...